SYARIATISASI PENDIDIKAN WUJUD GOOD GOVERNANCE KOTA BANDUNG DALAM SLOGAN AGAMIS-INKLUSIF

Analisis Kritis Kebijakan Birokrasi Publik

  • Suhartiningsih IIQ Jakarta
  • Toat Haryanto IIQ Jakarta
  • Sadari IIQ Jakarta
  • Ummah Karimah IIQ Jakarta
Keywords: Good Governance, Syariatisasi Pendidikan, Bandung

Abstract

Pemerintahan Jawa Barat dalam cakupan wilayah Indonesia pada tahun 2010 penduduknya mencapai 2.953.431 Jiwa, dari jumlah penduduk Indonesia yang terdiri dari 244.215.984 Jiwa, dengan penduduk miskin mencapai 9,89 %. Slogan yang senantiasa dibangun yakni mewujudkan sosok insan Jawa Barat yang agamis dengan 7 (tujuh) penciri utama yakni : (1) Sehat, cerdas dan cermat, (2) Produktif dan berdaya saing tinggi, (3) Mandiri dan pandai mengatur diri, (4)  Berdaya tahan tinggi dalam persaingan, (5)

Pandai     membangun    jejaring    dan    persahabatan    global,    (6)

Berintegritas tinggi dan (7) Bermartabat.

Beberapa kebijakan pemerintah Jawa Barat berupaya mengembangkan visi-misinya dengan melakukan peningkatan Perguruan Tinggi di Jawa Barat di antaranya melakukan peningkatan Perguruan Tinggi dari 15% (2012) menjadi 25% pada tahun 2018, Pe-negeri-an beberapa Perguruan Tinggi Swasta berbasis 4 (empat) kewilayahan dan sebaran penduduk, adanya dukungan pengembangan fasilitas kampus dan perpustakaan, adanya dukungan peningkatan kualitas penelitian dosen, adanya dukungan peningkatan pendidikan dosen, Beasiswa untuk mahasiswa jenjang diploma, S1, S2, dan S3, Beasiswa atau biaya bantuan mahasiswa terhadap program-program yang relevan untuk masyarakat, program riset kreatif (creative research) sedangkan untuk solusi terobosan pembangunan : SDM, Agama, Kesehatan, Tenaga Kerja, Energi, Lingkungan, Infrastruktur, Wisata dan Budaya. 

Artikel ini memfokuskan diri pada bagaimana wilayah kota Bandung dalam mewujudkan cita-cita yang diimpikan oleh pemerintah Jawa Barat yakni mewujudkan masyarakat yang agamis dengan tujuh syarat tersebut. Terkait dengan kehidupan keberagamaan, kebijakan-kebijakan syariat, di mana hukum Islam pascareformasi tidak bisa dilepaskan dari fenomena kebijakankebijakan bernuansa syariat diberbagai tempat di tanah air, termasuk di wilayah kota Bandung. 

References

Abrahamsen, Rita, Disciplining Democracy: Development Discources and Good Governance in Africa, Zed book, New York, 2000.
Anwar, Syamsul, Studi Hukum Islam Kontemporer, cet. Ke-1, Jakarta : RM Books, 2007.
Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta : PT.Rineka Cipta, 1993.
At-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi, Beirut : Dar al-Kutu al-Ilmiyyah, 2003.
Dwiyanto, “Good Governance di Indonesia“, makalah seminar Etika Politik “Good Governance dan Money Politics”, Universitas Muhammadiyah Magelang, 15-09-2003.
…………, dkk, Reformasi Birokrasi Publik di Indonesia, Yogyakarta : Pusat Studi : Kependudukan dan Kebijakan, UGM, 2002.
Fanani Muhyar, Membumikan Hukum Langit : Nasionalisasi Hukum Islam dan Islamisasi Hukum Nasional Pasca Reformasi, Yogyakarta : Tiara Wacana, 2008.
…………, Metode Studi Islam : Aplikasi Sosiologi Pengetahuan sebagai Cara Pandang, cet.ke-1, Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2008.
Giddens, Anthony, The Third Way and Its Critics, Cambridge: Polity Press, 2000.
…………, The Third Way The Renewal of Sosial Democracy, diterjemahkan oleh Jalan Ketiga Ketut Arya Mahardika, Pembaharuan Demokrasi Sosial, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2000.
Haryadi, Edi, Strategi Pembangunan Kota Menuju Bandung Bermartabat, Bandung : Kesra Kota Bandung, 2007.
Heertz, Norena, Hidup di Dunia Material: Munculnya Gelombang Neoliberalisme, dalam Neoliberlisme, I. Wibowo, Francis Wahono (ed) Cindelaras Pustaka Rakyat Cerdas, Yogjakarta, 2003.
Heryanto, Asep Budi, dkk, Wagiman dan Bandung Bermartabat, Potret Perjalanan Dada Rosada, Bandung : CV.
Delapan Nama, 2008.
Kompas, 12 April 2007.
Nizar, Samsul dan Muhammad Syaifudin, Isu-isu Kontemporer tentang Pendidikan Islam, Jakarta : Kalam Mulia, 2010.
Nye, F.Ivan, Role Structure and Analysis of the Family, California & London : Sage of Social Research, 1976.
Osborn, David and Plastrik, Peter, “Reinventing Governanment” and “Banishing bureaucracy: the five strategies for reinventing government”, firsh published in the United State by Perses Books Publishing, Asubsidiary of Perseus Books L.L.C, 1997.
…………, Reinventing government : how the entrepreneurial spirit is transformating the public sector, diterjemahkan Abdul Rosyid, Mewirausahakan Birokrasi: Reinventing Government: Mentrasformasi Semangat Wirausaha Ke DalamStruktur Publik, PPM, Jakarta, 2005.
Parera, Frans M., “Menyingkap Misteri Manusia sebagai Homo
Faber” dalam Peter L.Berger dan Thomas Luckmann, Tafsir Sosial atas Kenyataan.
Rachman, M Fadjroel, dalam artikelnya (Kompas, 16 Mei 2009), “Republik Tanpa Alternatif”, menengarai bahwa dalam bidang ekonomi - pemerintahan era-reformasi - sekedar menjalankan kebijakan orde-baru (neo-liberalisme).
Reason, Peter and Hilary Bradbury (eds), Introduction: Inquiry and Participation in Research of a Worldly of Human Aspiration, in Handbook& Practice, Sage Publication Ltd 6 Bonhill Street London EC2A 4PU, 2002.
Rosada, Dada, Khutbah Bermartabat, Bandung : DKM Masjid Raya, 2005.
S.Kuhn, Thomas, The Structure of Scientific Revolutions, Herndon : The University os Chicago Press, 1970.
Saidi, Anas, Kemiskinan Berdimensi Sosial-Budaya: Upaya Mencari Model Pengentasan Kemiskinan Berbasis Participatory Poverty Assessment, Artikel, Diktis-LIPI, 2009.
Sedarmayanti, “Good Governance (Kepemimpinan yang baik) dalam Rangka Otonomi Daerah“, Bandung : Penerbit Mandar Maju, 2003.
Stiglitz, Josepth, Globalization and Its Discontent. London: Penguin, 2002.
…………, Making Globalization Work: Menyiasati Globalisasi Menuju Duniayang Lebih Adil, diterjemahkan oleh Edriyani Azwaldi, Mizan, Jakarta, 2007.


Streger, Manfret B., Globalism, The New Market Ideology, Rowman & Littlefield Publisher, Inc, USA. Diterjemahkan oleh Heru Parastia, Globalisme Bangkitnya Ideologi Pasar, terjamahan dari Globalism, Lafadl Pustaka, 2005.
Sukayat, Tata, Internalisasi Agama Melalui Kebijakan Publik : Dakwah Struktural Bandung Agamis, cet. Ke-1, Bandung : CV. Rieksa Utama Jaya, 2011.
Wolf, Martin, Why Globalization Work, diterjemahman oleh
Samsudin Berlian, Globalisasi Jalan Menuju
Kesejahteraan, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 2007.
Zahrah, Abu, al-Ilaqat ad-Dauliyyah fi al-Islam, Mesir : Dar alFikr al-„Arabi, t.t.
Published
2017-12-30
Abstract viewed = 17 times
PDF (Bahasa Indonesia) downloaded = 11 times
How to Cite
Suhartiningsih, Toat Haryanto, Sadari, & Ummah Karimah. (2017). SYARIATISASI PENDIDIKAN WUJUD GOOD GOVERNANCE KOTA BANDUNG DALAM SLOGAN AGAMIS-INKLUSIF . MISYKAT: Jurnal Ilmu-Ilmu Al-Quran Hadits Syari’ah Dan Tarbiyah, 2(2), 155-184. Retrieved from https://ejurnal.iiq.ac.id/index.php/misykat/article/view/2220

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>