Dakwah dalam Pandangan Imam Khomeini (1902-1989 M)
Abstrak
Ayatullah Ruhullah Al-Musawi Al-Khomeini atau Imam Khomeini adalah salah satu ulama di Iran sekaligus Pemimpin negara Iran yang berandil dalam menggerakkan rakyat Iran menuju ajaran Islam. Pemimpin Iran yang lahir pada 1902 M ini, melalui kiprahnya, mampu menjatuhkan rezim penguasa yang ingin menjauhkan umat dari ajaran Islam karena pengaruh intervensi negara asing. Imam Khomeini mampu memengaruhi segenap rakyat Iran untuk menggulingkan rezim yang anti Islam yang menjabat saat itu, Syah Reza Pahlevi. Dengan 98,2 % suara rakyat yang setuju didirikannya Republik Islam, resmi pada 1 April 1979 sebuah negara Republik Islam Iran berdiri. Peristiwa ini dikenal dengan Revolusi Islam Iran.(Islamic,t.t) Artikel ini bisa jadi rujukan untuk mengetahui bagaimana pandangan dakwah dan komunikasi dari seorang tokoh pemimpin dari negara Iran yaitu Imam Khoemeini. Manfaat penelitian ini menjadi sumber inspirasi dan menambah wawasan khazanah keilmuan Islam bagi para ilmuwan muslim, praktisi dakwah dan komunikasi. Jenis penelitian ini kualitatif yaitu metode riset yang bersifat deskriptif yakni pendekatan deskriptif historis yaitu mendeskripsikan hasil penelitian historis dengan menggunakan metode ”studi naskah” yang menggunakan analisis mengacu pada data pustaka yaitu buku, jurnal, dan dokumen sejarah pendukung yang dapat mendukung peneltian ini. Dakwah dalam pandangan Imam Khomeini, sejalan dengan teori yang tertera dalam ilmu dakwah, dalil Al-Qur’an, dan as-sunnah. Dalam ilmu dakwah ada penjelasan mengenai unsur-unsur dakwah. Imam Khomeini memiliki pandangan dakwah yang hampir semua menjabarkan komponen unsur-unsur dakwah, terutama aspek mengenai da’i dari sisi pandangan bagaimana sebaiknya akhlak da’i berdasarkan konsep akhlak Islam. Tentang mad’u, Imam Khomeini membagi menjadi tiga berdasarkan strata sosialnya yakni: pejabat, masyarakat, dan orang kaya berikut penjelasan materi dakwah yang pas untuk pembagian mad’u dakwah tersebut. Terakhir, Metode-Metode Dakwah yang Efektif menurut Imam Khomeini.
Referensi
Dewan Redaksi Ensiklopedi Islam.(1999). Ensiklopedi Islam 3 cet v. Jakarta: PT. Ichtiar Baru Van Hoeve.
Fawaida.(2018).Perspektif Imam Ayatullah Ruhullah Khomeini tentang Negara. http://repository.uinbanten.ac.id, diakses pada 04 Agustus 2022.
Hartati.(2020).Konsep Pemerintahan Islam Imam Khomeini..http://jurnal.kopertais5aceh.or.id. diakses pada 04 Agustus 2022.
Ibnu Syarif, Mujar (2010). Pemikiran Politik Imam Khomeini (Tidak Diterbitkan). Jakarta: Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta .
Imam Khomeini Qs: Pemimpin Revolusi.(2008). http://www.telagahikmah.org/main/jejak/007.htm. Tanggal 04 Agustus 2022
Islamic Cultural Center.(t.t). Imam Khomeini: Pandangan, Hidup, dan Perjuangan. Jakarta: Al Huda
Khomeini, Imam.(2000). Bi’tsah Rasul Saw, Pesan Sang Imam.Sandy Alison peny. cet. I, (Bandung: Al-Jawad Publisher
Lukman, H,(2005). Matahari Iran yang Menerangi Dunia: Imam Khomeini. Majalah Hidayah, edisi Maret
Mamad, FS. (2022). Imam Khomeini : Figure of The Iran Islamic Revolution” . http://rjfahuinib.org, diakses pada 04 Agustus 2022.
Muhammad. (2022).Konsep Negara menurut Imam Ayatullah Khomeini. http://journal.uinsgd.ac.id., diakses pada 04 Agustus 2022.
Rahnema, Ali, ed.(1996). Para Perintis Zaman Baru Islam. Penerjemah: Ilyas Hasan. Bandung: Mizan.
Shomad, M. Idris Abd.(tanpa tahun).Diktat Perkuliahan Ilmu Dakwah (Tidak Diterbitkan). Jakarta: Fakultas Dakwah dan Komunikasi Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta .
Sujati, Budi. (2019). Peran Ayatullah Khomeini dalam Revolusi Islam di Iran 1979. Rihlah Jurnal Sejarah dan Kebudayaan.https://journal.uin-alauddin.ac.id., diakses pada 04 Agustus 2022.
Verawati. (2011). Konsep Al-‘Irfan dalam Pandangan Ayatullah Khomeini. http://etd.repository.ugm.ac.id., diakses pada 04 Agustus 2022
Yamani. (2002). Antara Al-Farabi dan Khomeini: Filsafat Politik Islam. Bandung: Mizan