BAHASA SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI VERBAL
(STUDI TERHADAP KOMUNIKASI DIALOGIS DALAM ISLAM)
Abstrak
Komunikasi merupakan suatu hal yang sangat urgen dalam kehidupan manusia. Dapat dikatakan bahwa komunikasi merupakan bagian integral dari diri manusia, ibarat dua sisi mata uang yang saling melengkapi. Dalam kehidupan sehari-hari, banyak kegagalan yang dialami orang disebabkan oleh ketidakmampuan mereka berkomunikasi atau buruknya bentuk komunikasi yang mereka gunakan. Dalam pandangan Islam, komunikasi merupakan bagian integral dari kehidupan manusia karena semua gerak kita selalu melibatkan komunikasi. Komunikasi yang dimaksud adalah komunikasi Islami, yaitu komunikasi yang mulia atau beretika. Berkomunikasi dengan akhlak al-karimah berarti berkomunikasi berdasarkan Al-Quran dan Hadits (Sunnah Nabi). Di era modernisasi saat ini, seorang umat Islam harus mampu beradaptasi dengan menggunakan alat komunikasi agar aliran ilmu pengetahuan Islam atau nilai-nilai kebaikan tersebar di masyarakat. Dalam proses komunikasi dialogis, orientasi komunikasi tidak lagi terfokus pada: “menyampaikan pesan”, melainkan pada proses “menyampaikan pesan dengan orang lain”. Artinya berinteraksi untuk melakukan transaksi yang seimbang satu sama lain untuk bersama-sama menciptakan makna realitas.
Referensi
Cangara, Hafied. (2007). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grapindo Persada.
Chaer, Abdul. 2012. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Effendi, Onong Uchjana. (2004). Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Citra Aditya Bhakti.
--------------------------------. (1993). Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Halim, Adil Mustafa Abdul. (2007). Kisah Bapak dan Anak dalam Al-Qur’an. Penerjemah Abdul Hayyie al-Katani Fithriah Wardie. Jakarta: Gema Insani Press.
Kriyantono, Rachmat. (2019). Pengantar Lengkap Ilmu Komunikasi: Filsafat dan Etika Ilmunya Serta Perspektif Islam. Jakarta: Prenadamedia Group.
Kurniati, Desak Putu Yuli. (2016). Modul Komunikasi Verbal dan Non Verbal. Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana.
Pateda, M. (2011). Linguistic Sebuah Pengantar. Bandung: Aksara.
Pohan, Rusdian. (2007). Metodologi Penelitian Peendidikan. Yogyakarta: Ar-Rijal Institute dan Lanarkka Publisher.
Ritonga, Parlaungan dkk. (2012). Bahasa Indonesia Praktis. Medan: Bartong Jaya.
Shihab, M. Quraish. (2001). Tafsir Al-Misbah; Pesan, Kesan, dan Keserasian Al-Quran. Jakarta:
Lentera Hati.
Sugiyono, (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.
Sumarsono. (2004). Buku Ajar Filsafat Bahasa. Jakarta: Grasindo.
Suseno, Franz Magnis. (1989). Etika Dasar: Masalah-masalah Pokok Filsafat Moral. Yogyakarta: Kanisius.
Taufik, Tata. (2012). Etika komunikasi Islam, Bandung, Pustaka Setia.
Wibowo, Faisal. (2010). Komunikasi Verbal dan Nonverbal.
Wood, Julia. T. (2013). Interpersonal Communication: Everyday Encounter. Boston: Wadsworth
.A. Miller (1974:8, dalam
Pateda, 2011:7)
……………………………………………………………………………………………………
Jurnal
Batubara, Abdul Karim. (2015) Komunikasi dialogis. Waspada, 68 (24953). ISSN 0215-3017.
Endah Tri Wahyuningsih. (2016). Upaya Meningkatkan Kemampuan mengenal Kosakata Bahasa Inggris Melalui Penggunaan Media Papan Flanel Improve the Ability to Know the English Vocabulary Through the Use of Media Flannel Boards. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Edisi 3 Tahun ke-5.
Lestari, Sri Hariyati., Muhammad Alwi HS. (2020). Kontekstualisasi Hadis ‘Berkata Baik Atau Diam’ Sebagai Larangan Hate Speech Di Media Sosial: Aplikasi Double Movement Fazlur Rahman. Al-Bayan: Jurnal Ilmu Al Qur’an dan Hadist/ Volume 3, No.2. Juni 2020 / p-ISSN: 2615-2568 e-ISSN: 2621-3699.
Rahmanendra, Dwi dan Suhardi, Eka. (2019). Peningkatan Komitmen Organisasi Melalui Pengembangan Budaya Organisasi dan Kepuasan Kerja. Jurnal Manajemen Pendidikan. 7(2): 852. ISSN 2302-0296.